Ternyata Kuku Bisa Menjadi Penunjuk Kepadatan Tulang


Untuk mengetahui kepadatan tulang, biasanya dokter menggunakan rontgen, namun apakah kamu tahu jika mengukur kepadatan tulang bisa dari kuku? Dan mengapa kuku mencerminkan kepadatan tulang? Kepadatan tulang juga bisa menjadi indikator keberhasilan atau kegagalan pengobatan osteoporosis Anda.

Paling umum, kepadatan tulang diukur menggunakan instrumen densitometri tulang, juga dikenal sebagai DEXA DXA. Alat ini non-invasif karena menggunakan radiasi pengion untuk memberikan gambaran tentang kondisi tulang Anda.

Namun, ada tes sederhana yang dapat digunakan untuk menentukan kepadatan tulang Anda. Pemeriksaan alternatif yang dimaksud adalah melihat dari kondisi kuku Anda.

Kuku Menunjukkan Kepadatan Tulang

Kuku tangan dan kuku kaki dapat digunakan sebagai ukuran apa yang terjadi pada tulang karena kuku seperti perpanjangan tulang belakang pada setiap jari. Oleh karena itu, metabolisme yang dialami tulang juga mempengaruhi kandungan mineral pada kuku. Secara umum, ada alasannya:

Berdasarkan kandungan proteinnya

Lempeng kuku manusia juga memiliki tiga lapisan protein yaitu alfa-keratin, mikrofibril keratin, dan protein terkait keratin. Keratin adalah protein utama dalam kuku.

Di sisi lain, kolagen adalah protein utama dalam tulang. Meskipun terlihat berbeda, baik keratin maupun kolagen dapat dideteksi dengan menggunakan teknik yang sama, seperti spektroskopi Raman.

Berdasarkan kandungan kalsium dan magnesium

Kalsium merupakan senyawa terpenting bagi dokter dalam mengontrol kepadatan tulang, sedangkan magnesium berperan penting dalam mengontrol metabolisme tulang.

Tak heran jika lempeng kuku juga mengandung kalsium dan magnesium yang kadarnya dapat diukur dengan menggunakan teknik cepat dan aman yang disebut instrumental neutron activation analysis.

Karena kuku tumbuh kembali dengan sangat cepat, tes kuku cocok untuk memantau jalannya pengobatan osteoporosis Anda. Adapun hasilnya, tes kuku juga diklaim memiliki akurasi yang sebanding dengan tes DEXA.

Hati-hati jika kuku Anda mudah patah
Jika Anda sering mengeluh kuku mudah patah atau terlihat rapuh, ini bisa jadi pertanda kepadatan tulang menurun. Namun kuku yang mudah patah juga bisa disebabkan oleh aktivitas yang dapat merusak kuku, seperti berkebun, berenang, dan lain-lain.

Osteoporosis biasanya tidak menimbulkan gejala apapun, apalagi jika masih dalam tahap yang tidak terlalu mengkhawatirkan. Satu-satunya cara untuk mengetahui apakah ada risiko penyakit ini adalah dengan melakukan tes tulang di dokter atau rumah sakit terpercaya.